Toxic Dunia Pendidikan
Sistem Ranking; Toksik Dunia Pendidikan Oleh: Masayu Indriaty Susanto (dimuat di Riau Pos (14/12/2020) Sekolah adalah tempat belajar. Bukan arena kompetisi. Namun kenyataannya, siswa kerap "dipaksa” berlomba mengejar peringkat kelas. Persaingan itu bahkan sudah terjadi sejak awal masuk sekolah dasar. Target dan beban yang berat akhirnya banyak membuat anak-anak kehilangan senyum mereka. Video seorang ibu di Berau, Kalimantan Timur , yang viral beberapa waktu lalu, menyentak kita semua. Di video itu, sang ibu terlihat begitu emosi dan membentak-bentak gadis kecilnya yang berseragam pramuka. Duduk, gemetaran dan tersedu-sedu, sambil memegang buku rapor bersampul hijau. Ibu itu sangat murka, karena sang gadis kecil, siswa salah satu SD di kota itu, “hanya” meraih ranking 3. Sontak video viral itu menuai kecaman. Para ahli pendidikan, psikolog maupun lembaga perlindungan anak mengecam keras. Mereka berteriak, sistem ranking di sekolah sudah kebablasan, dan saatnya dihapuskan. Dr Adi G...