40. Rumah Kelahiran Bung Hatta
Rumah
Kelahiran
Bung Hatta ini merupakan rekonstruksi ulang dari bangunan lama yang
sudah hancur.
Pada tahun 1960an rumah ini dijual oleh keluarga[1] Bung Hatta kepada
salah seorang saudagar bahan bangunan. Rumah lama tersebut kemudian
ditukar dengan bangunan kedai bahan bangunan.
Kemudian
pada tahun 1995 muncul keinginan untuk merekonstruk kembali rumah lama
tersebut. Yayasan Pendidikan Bung Hatta atas persetujuan dari keluarga
Bung Hatta serta bekerjasama dengan Pemerintah Kota Bukittinggi
melakukan revitalisasi terhadap Rumah Keluarga Ibu Bung Hatta.
Rumah ini berada di Jalan Soekarno Hatta
No. 37, Kelurahan Aur Tajungkang Tengah Sawah, Kecamatan Guguak Panjang. Terdiri
atas 2 lantai dan layaknya ciri rumah zaman kolonial komplek bangunan
ini terdiri atas dua bangunan. Satu bangunan utama dan satu bangunan
dapur yang terpisah dan terletak di belakang rumah.
Pada bangunan teras terdapat 2 bilik, di sisi barat (kamar bujang) dan
di sisi timur (kamar mamak Saleh St. Sinaro). Adapun bangunan bagian belakang
berukuran 4 x 15,80 m, terdapat kamar bujang (barat), dapur (tengah), kamar
mandi dan ruang perlengkapan bendi serta ruang bendi (timur). Pada sisi barat
terdapat penambahan bangunan baru, yaitu lumbung padi milik Aminah dan lumbung
padi milik Saleha/Idris. Bangunan inpi berukuran 14,80 x 13,50 m
(1999,8 m²).
____________________
Catatan Kaki:
[1] Defenisi keluarga di Minangkabau mengacu kepada keluarga Ibu
Tulisan Terkait:
Video Terkait:
- langgam.id
- Siaran Pers MSI
- Pernyataan Sikap IKA UPI
- Petisi kembalikan Sejarah sebagai MAPEL Wajib
- Surat Neo Historia
Like & Follow:
Join Our FB Group: Bukittinggi Culture, History, & Arts
Follow Our Instagram: Bukittinggi Culture, History, & Arts
Komentar
Posting Komentar