Tahukah kalian bahwa di dunia ini, orang selalu sulit membedakan mana yang orang Indonesia, Thailand, Malaysia dan Filipina? Baru tahu bedanya, kalau sudah bercakap, makan, atau lebih dalam lagi. Bisa juga dikala tahu selera musiknya, sampai cara mereka berpakaian. Sebab kawan, secara ciri fisik, ras kita semua serupa (Serumpun). Oleh karena itulah kawan, kenapa kita harus beradat (berbudaya). Bahasa yang kita gunakan tatkala kita berbicara, selera makanan kesukaan, musik yang didengarkan, atau pakaian yang dipakai adalah bagian-bagian dari jati diri (kebudayaan) yang melekat di pribadi kamu. Kalau kalian mengaku orang Minang namun tidak mencintai budaya Minang, maka orang luar tak akan tahu kalian dari bangsa mana di Planet Bumi ini. Gemaskan tatkala ada yang manggil atau menyapa kalian, tapi yang memanggil tak tahu dengan nama kalian? begitulah adat (budaya) sebagai jati diri (identitas), seperti nama yang melekat pada diri kalian. Mari, jadikan adat kita sebagai jalan ...