77. Museum Rumah Baanjuang (RANB)


Informasi: Terdaftar dalam Sistem Registrasi Nasional Cagar Budaya (Regnas)

Ditetapkan sebagai Cagar Budaya Kota Bukittinggi berdasarkan SK Walikota No. 188.45-335-2021 Tanggal 30 Desember 2021

Pada tahun 1935 pemerintah Kolonial Belanda di Agam Tua yang ketika itu dipimpin oleh Controleur Mr. Mandellar serta Nutzman sebagai Kepala Kebun Binatang Bukittinggi, memutuskan untuk melakukan penambambahan sarana di kebun binatang yaitu berupa membangun sebuah Rumah Gadang dengan langgam Koto Piliang di dalam kawasan Kebun Binatang Bukittinggi (Fort de Kocksche Dieren Park). Peletakan batu pertamanya dilakukan pada tanggal 1 Juli 1935. Rumah ini memiliki ukuran 36,5 x 10 m2 (luas 2.798 m2) dengan 7 (tujuh) buah gonjong, 9 (sembilan) ruang, berjeniskan Gajah Maharam dengan anjuangan pada kiri dan kanan. Kemudian pada tahun 1955/1956 dibuatlah dua buah rangkiang yakni Si Bayau Bayau dan Si Tinjau Lauik serta satu buah Rumah Tabuah.
Rangkiang (atau disebut juga dengan Kapuak) Si Tinjau Lauik digunakan untuk menyimpan padi yang akan digunakan untuk keperluan rumah tangga kaum. Bentuk rangkiang yang dalam pepatah Minangkabau kapuak jo pusako ini lebih langsing dibandingkan dengan rangkiang yang lain yakni teridiri atas empat tiang.
Rangkiang Sibayau bayau digunakan untuk menyimpan padi yang akan digunakan untuk kebutuhan makan sehari-hari anggota keluarga Rumah Gadang. Rangkiang ini letaknya di ujung kanan dan terdiri atas enam tiang dengan bentuk lebih besar dari Si Tinjau Lauik. Selain itu, padi dalam rangkiang ini juga digunakan untuk keperluan upacara adat seperti pernikahan, pengangkatan penghulu, upacara pernikahan, aqiqah, sunat rasul, dan lain sebagainya yang diselenggarakan dalam Rumah Gadang.
Bangunan rumah ini difungsikan sebagai museum yang mengoleksi barang-barang sejarah dan budaya Minangkabau.Lebih lanjut silahkan kunjungi tautan berikut:
  1. Kebun Binatang Bukittinggi dalam Lintas Sejarah oleh Irwan Setiawan
  2. Kajian ODCB RANB
  3. Rumah Gadang Baanjuang
  4. Rumah Adat Baanjuang
  5. RANB Tahun 1940an
  6. Museum Rumah Adat Baajuang - Wikipedia
  7. Profil Museum Rumah Adat Nan Baanjuang
  8. Sejarah Rumah Adat Baanjuang
 
 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

13. Batu Kurai Limo Jorong

29. Wisma Anggrek

45. Stasiun Kereta Api Bukittinggi